Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Skizofrenia, Mengenali Jenis-Jenis Skizofrenia

Jenis-Jenis Skizofrenia
Ilustrasi: pexels.com

Jenis-jenis Skizofrenia

Skizofrenia sejatinya memiliki banyak kategori atau jenis, pada artikel ini akan dibahas mengenai jenis yang dapat dikatakan banyak diderita pada pasien yang mengalami gangguan ini. 
 
Terdapat 3 kategori, yakni: schizophrenia hebefrenik, paranoid, dan katatonik. Dengan mengetahui gejala-gejala skizofrenia dan jenis-jenisnya, kita dapat melakukan pencegahan agar tidak tejangkit gangguan tersebut.

Jika pencegahan sudah terlambat, maka kita bisa melakukan pengobatan dengan menerapkan terapi: seperti psikofarma, electroconvulsive terapy, psikoreligius, dan psikososial. Berikut penjelasan lebih detailnya mengenai 3 jenis skizofrenia tersebut:
 

1. Schizophernia Hebefrenik

Hebefrenik artinya mental atau jiwanya menjadi tumpul, di mana kesadarannya jernih tetapi kesadaran dirinya sangat terganggu. 
 
Gejala yang terjadi padanya yaitu disintegrasi total, tanpa memiliki identitas, dan tidak bisa membedakan diri sendiri dengan lingkungan. Orang yang mengalami ini mengalami derealisasi berat. Dihinggapi berbagai macam ilusi dan delusi, sebab pikirannya melantur, halusinasinya pun aneh-aneh dan pendek.

Jenis-Jenis Skizofrenia
Ilustrasi: pexels.com

Terjadi regresi total dalam tingkah-lakunya, dan pasien menjadi kekanak-kanakan. Kondisi perasaan yang tampaknya menumpul itu bisa disertai kepekaan yang berlebih (over sesentivitas).  Dengan kata lain, menumpulnya kehidupan perasaan itu berfungsi sebagai tutup atau pelindung dari kepekaan dan emosinya.

Pasien menjadi jorok dan kotor sekali, ia ingin berjalan sembarang dengan tidak mengenal sopan santun lagi seperti bepergian tanpa mengenakan pakaian. Ia selalu memperlihatkan alat kelaminnya, reasksi dan tingkah-lakunya menjadi kegila-gilaan. Ia suka tertawa-tawa atau menangis tersedu-sedu dan perasaannya jadi mudah tersinggung.
 

2. Schizophernia Paranoid

Seseorang dengan penyakit skizofrenia akan mengalami macam-macam delusi dan halusinasi yang secara terus-menerus dan tidak teratur serta kondisi yang sangat kacau-balau. Ada delusion of grandeur yaitu sering merasa iri hati, cemburu dan curiga. Pada umumnya emosinya beku dan ia sangat apatis.

Pasien tampaknya lebih waras dan tidak sangat ganjil dan aneh dibandingkan skizofrenia jenis lainnya. Akan tetapi pada umumnya penderita bersikap pada siapapun merasa bahwa dirinya orang penting, besar, fanatik secara berlebihan. Bahkan kadangkala bersifat hipokondris dan memusihi siapapun.

3. Schizophernia Katatonik

Penderita seperti menjadi kaku (katatonik = kaku). Ciri-cirinya:
  • Urat-uratnya jadi kaku dan mengalami yang di mana badan menjadi kaku atau beku. Dia sering menderita catalepsy yaitu keadaan tidak sadar dalam kondisi trance di mana seluruh badannya jadi kaku. Tidak bisa dibengkokkan jika ia telah mengambil posisi tertentu, misalnya berdiri, berjongkok, kaki ada di atas dan kepala di bawah, miring dan lain-lain. Maka penderita bertingkah sedemikian rupa dalam berjam-jam hingga berhari-hari lamanya, dirinya seperti keadaan tidur atau kena sihir (hypnotic).
  • Adapula tingkah-laku yang steorotypis, aneh-aneh atau gerak sendiri dan tingkah aneh-aneh yang tidak terkendalikan oleh kemampuan.
  • Ada gejala stupor yaitu bisa merasa seperti terbius. Sikapnya negative, atau bersifat negativisme dan pasif sekali, disertai delusi-delusi seperti ingin mati saja. Tidak ada interest sama sekali pada sekelilingnya (tanpa kontak sosial). Penderita terus menerus membisu, dalam waktu yang lama dia menjadi autistis dan negativistis. Kadang-kadang disertai catatonic excitement yaitu  menjadi meledak-ledak tanpa sebab dan tanpa tujuan apapun.
  • Mengalami regresi total.
Demikian pembahasan mengenai jenis-jenis skizofrenia, jangan kaget jika anda menemukan artikel yang membahas mengenai hal ini tetapi menyebutkan jenis-jenisnya lebih dari tiga. Karena memang banyak tokoh atau ahli yang melakukan penggolongan lebih spesifik lagi. 
 
Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi anda yang telah meluangkan sedikit waktunya untuk membaca. :)

Posting Komentar untuk "Skizofrenia, Mengenali Jenis-Jenis Skizofrenia"